Perkembangan Ekspor dan Impor Provinsi Bali April 2020 - Badan Pusat Statistik Kabupaten Klungkung

Telah tersedia publikasi Kabupaten Klungkung Dalam Angka 2024, dapat diunduh disini.

Untuk mendapatkan data BPS Klungkung silahkan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Klungkung Jl. Raya Besakih,Desa Akah, Klungkung. Setiap hari kerja mulai pukul 08:00 s.d 15:30 WITA. Chat melalui WA: +62 851-7967-5105

Perkembangan Ekspor dan Impor Provinsi Bali April 2020

Tanggal Rilis : 2 Juni 2020
Ukuran File : 1.05 MB

Abstraksi

EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).EKSPOR


April 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri tercatat sebesar US$ 26.350.478, turun sedalam -40,33 persen jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 44.160.861, dan mencapai titik paling rendah dalam empat tahun terakhir (2017-2020). Secara year on year (dibandingkan bulan April 2019), ekspor Bali di bulan April 2020 juga tercatat turun sedalam -48,92 persen. Secara kumulatif (Januari-April 2020) ekspor Bali tercatat turun sedalam -19,13 persen dibandingkan periode Januari-April 2019.


Ekspor barang ke Australia di bulan April 2020 tercatat turun paling dalam (-66,76 persen), yang didominasi turunnya ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62). Dari sisi komoditas, penurunan terdalam tercatat pada ekspor produk pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yakni sedalam -62,34 persen (m-t-m).


 

IMPOR


Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan April 2020 tercatat sebesar US$ 5.429.030, turun sedalam -59,67 persen dibandingkan bulan Maret 2020 (m-t-m) yang tercatat sebesar US$ 13.461.649. Bila dibandingkan dengan bulan April 2019 (y-o-y), impor Bali di bulan April 2020 juga tercatat menurun lebih dalam, yakni sedalam -72,87 persen.


Impor barang dari Tiongkok secara month to month tercatat turun paling dalam (-74,45 persen), yang terutama disebabkan oleh turunnya impor produk mesin dan peralatan listrik (HS 85) dan produk barang-barang dari kulit (HS 42). Dari sisi komoditas, impor produk barang-barang dari kulit (HS 42) tercatat turun paling dalam (83,88 persen).

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten KlungkungJl. Raya Besakih

Desa Akah 80716 Klungkung

Telp (0366) 21180 Faks (0366) 24242

Mailbox : bps5105@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik